Sabtu, 24 September 2016

TAJWID DAN TAHSIN AL QURAN ( RIZKY BIMA SAPUTRA 1B PGMI )

Nama   : Rizky Bima Saputra
Kelas   : 1 B PGMI
PEMBAHASAN
SYAJARIYAH
Ayat ayat Al quran tidak lepas dari huruf-huruf hijayah. Membaca huruf hijayah Dalam Al quran harus fasih dan benar dalam hal pelafalan atau yang disebut Makhorijul Huruf . Dalam ilmu tajwid dan qiraah, Makhorijul Huruf, berasal dari dua suku kata makhorijul  merupakan bentuk jamak dari kata makhraj yang memiliki arti  tempat keluar dan al huruf artinya huruf yang memiliki bentuk jamak Al huruufu.
Secara bahasa Makhorijul Huruf tempat keluarnya huruf-huruf hijayah. Secara istilah Makhorijul Huruf tempat keluarnya huruf-huruf ketika huruf hijayah diucapkan. Didalam membaca Al quran disetiap huruf harus dibunyikan sesuai makhroj hurufnya. Kesalahan yang paling sering dilakukan yaitu pada makhorijul huruf-nya. Apabila ada kesalahan Makhorijul Huruf dapat menimbulkan perbedaan makna atau kesalahan arti dari bacaan. Kesalahan dalam membaca al quran dapat menyebabkan dosa, terlebih jika dilakukan dengan sengaja atau sadar.
Makhorijul Huruf banyak yang berpendapat, namun dari sekian pendapat yang banyak diikuti oleh Ulama qurro’ dan Ahlul ada’ adalah pendapat Syekh Kholil Bin Ahmad An-Nahwiy, menurut beliau Makhorijul Huruf Hijaiyah itu ada 17 tempat, dan bila diringkas ada 5 tempat, yatu; Al-Jauf (lubang /rongga mulut), Al-Halqu (tenggorokan / kerongkongan), Al-Lisanu (lidah), Asy-Syafatain (dua bibir) dan Al-Khoisyum (jalur hidung).
Dalam pembahasa ini tertuju pada Al-Lisanu (lidah). Bunyi huruf hijaiyah dengan tempat keluarnya dari lidah ada 18 huruf, yaitu : Berdasarkan delapan belas huruf itu dapat dikelompokkan menjadi 10 makhraj, salah satunya adalah huruf Syajariyah ( شجريّة ), artinya “ huruf-huruf sebangsa tengah lidah ”.
Syajariyah ( شجريّة ) adalah  tempat keluarnya huruf hijayah yang letaknya pada tengah lidah dan langit-langit atasnya. Hurur hijayah yang termasuk dalam golongan Syajariyah ( شجريّة ) yaitu huruf Jim ( ج ), Syin ( ش ) dan Ya’ ( ي ). Tempat keluar huruf Jim ( ج ), Syin ( ش ) dan Ya’ ( ي ) yaitu pada tempat antara lidah yang tengah dan langit-langit mulut yang melurusinya. dalam pemahaman makhroj ini banyak ditemukan orang mengucapkan huruf Jim ( ج ) dengan lidah jawa ( ja, ji, ju) yang masih terdengar mirip ca, ci, cu atau dalam pengucapan huruf Syin ( ش ) terdapat bunyi sin, ini menunjukan bahwa bunyi sin-nya seperti lidah orang indonesia. Kedua huruf ini Jim ( ج )  dan Syin ( ش ) masih berada di dekat ujung lidah sehingga pelafalannya belum benar, kurang di kedalamkan.


Referensi :
1.      Maftuh Basthul Birri, Standar Tajwid Bacaan Al Quran(Terjemahan Dari:Fathul    Mannan), Ke 3(Kediri:Madrasah Murottilil Qur’an P.P Lirboyo), 38.
2.       http://belajartajwid.sofhaljamil.com/2015/11/makharijul-huruf.html






Tidak ada komentar:

Posting Komentar